Integrasi Sistem Akuntansi Manajemen, Informasi Kinerja, dan Akuntansi Lingkungan dalam Meningkatkan Kinerja Manajerial dan Nilai Perusahaan Manufaktur di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.61722/jiem.v3i7.6002Keywords:
accounting integration, environmental management accounting, managerial performance, manufacturing sector, sustainabilityAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi integratif antara Sistem Akuntansi Manajemen (SAM), informasi kinerja, dan Akuntansi Manajemen Lingkungan (EMA) dalam meningkatkan kinerja manajerial dan nilai perusahaan pada sektor manufaktur di Indonesia. Dalam era persaingan dan kesadaran keberlanjutan yang semakin tinggi, organisasi dituntut tidak hanya berorientasi pada efisiensi internal, tetapi juga pada keberlanjutan eksternal dan legitimasi sosial. Dengan menggunakan pendekatan studi pustaka dari sepuluh artikel ilmiah yang relevan, diperoleh bahwa karakteristik SAM, sistem pengukuran kinerja yang baik, dan penerapan EMA secara terintegrasi memberikan pengaruh positif terhadap pengambilan keputusan, efektivitas operasional, serta citra dan nilai perusahaan. Temuan ini menunjukkan pentingnya pendekatan multidimensional dalam penguatan daya saing industri manufaktur di Indonesia.
References
Achmad, S., & Setiawati, I. (2009). Pengaruh Karakteristik Sistem Akuntansi Manajemen dan Desentralisasi sebagai Variabel Moderating terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur di Kabupaten Semarang). Fokus Ekonomi, 4(1), 64–74.
Bahtiar, E. (2021). Nilai Perusahaan: Kontribusi Penerapan Akuntansi Manajemen Lingkungan pada Perusahaan Industri Manufaktur di Banten. Jurnal Online Insan Akuntan, 6(1), 125–138.
Bahtiar, E. (2021). Pengaruh Penerapan Akuntansi Manajemen Lingkungan terhadap Nilai Perusahaan di Indonesia (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur di Jawa Barat). Owner: Riset & Jurnal Akuntansi, 5(1), 72–81. https://doi.org/10.33395/owner.v5i1.331
Chenhall, R. H., & Morris, D. (1986). The Impact of Structure, Environment, and Interdependence on the Perceived Usefulness of Management Accounting Systems. The Accounting Review, 61(1), 16–35.
Ghozali, I., & Chariri, A. (2007). Teori Akuntansi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Juniarti, & Evelyne. (2003). Hubungan Karakteristik Informasi yang Dihasilkan oleh Sistem Informasi Akuntansi Manajemen terhadap Kinerja Manajerial pada Perusahaan-Perusahaan Manufaktur di Jawa Timur. Jurnal Akuntansi & Keuangan, 5(2), 110–122.
Mia, L., & Chenhall, R. H. (1994). The Usefulness of Management Accounting Systems, Functional Differentiation and Managerial Effectiveness. Accounting, Organizations and Society, 19(1), 1–13.
Nurpriandyni, A., & Suwarti, T. (n.d.). Pengaruh Teknologi Informasi, Saling Ketergantungan, dan Karakteristik Sistem Akuntansi Manajemen terhadap Kinerja Manajerial (Studi Kasus: Perusahaan Manufaktur di Semarang). Universitas Stikubank.
Sigilipu, S. (2013). Pengaruh Penerapan Informasi Akuntansi Manajemen dan Sistem Pengukuran Kinerja terhadap Kinerja Manajerial. Jurnal EMBA, 1(3), 239–247.
Simons, R. (1987). Accounting Control Systems and Business Strategy: An Empirical Analysis. Accounting, Organizations and Society, 12(4), 357–374.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN MANAJEMEN

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










