Penegakan Hukum Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia Dari Perspektif Teori Lawrence

Authors

  • Farid nur mustaqim Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Dani wika kusuma Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Rafifa Merynda Khairunisa Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Khofifah Indah Wardani ⁠ Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Revalina Nur Aini Sukirman Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Irsyaad Dhiya Ulhaq Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.61722/jinu.v2i2.3595

Keywords:

Crime, Corruption, Lawrence, KPK

Abstract

Corruption in Indonesia is a complex and deep problem. From the theoretical perspective of Lawrence M. Friedman, law enforcement related to corruption can be understood through three main elements: legal structure, legal substance, and legal culture. The legal structure includes law enforcement agencies such as the Corruption Eradication Commission (KPK) and the prosecutor's office. Legal substance is related to the rules governing criminal acts of corruption, while legal culture refers to the attitudes and perceptions of society and legal officials towards corruption. Even though law enforcement efforts have been increased through the establishment of the Corruption Eradication Commission and the implementation of stricter laws, corrupt practices are still widespread due to weak elements of legal culture, such as low integrity and legal awareness. This research aims to analyze law enforcement for criminal acts of corruption in Indonesia using Lawrence M. Friedman's theoretical approach and evaluating the obstacles that hinder the effectiveness of law enforcement in eradicating corruption.

References

Agustina Putri Patricia, A. S. , D. A. K. (2024). Model Penegakan Hukum Terhadap Kasus Korupsi Dana Pembangunan Puskesmas Waigete di Kecamatan Waigete Kabupaten Sikka. Demokrasi: Jurnal Riset Ilmu Hukum, Sosial Dan Politik, 4(1).

Atmoko, D., & Syauket, A. (2022). Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Korupsi Ditinjau dari Perspektif Dampak Serta Upaya Pemberantasan. Binamulia Hukum, 11(2), 177–191. https://doi.org/10.37893/jbh.v11i2.732

Anwar, Y., & Adang. (2009). Sistem Peradilan Pidana (Konsep, Komponen & Pelaksanaannya Dalam Penegakan Hukum Di Indonesia. Widya Padjajaran.

Baikhaki, A. (2017). PENERAPAN HUKUM LINGKUNGAN DI INDONESIA : HUKUM PIDANA, HUKUM PERDATA DAN HUKUM ADMINISTRASI. Jurnal Al Qisthas: Jurna Hukum Dan Politik, 8(1).

Cahyono, A., Iftitah, A., Rizki Hidayatullah, A., Yuliastuti, E., & Susetiyo, W. (2023). Analisis Kritis Terhadap Penerapan Presidential Threshold dalam Pemilihan Umum 2024: Perspektif Hukum Normatif di Indonesia. Jurnal Supremasi, 1–14. https://doi.org/10.35457/supremasi.v13i2.3041

Hidayat, R. A., & Mardijono, A. (n.d.). PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PROSTITUSI DI WILAYAH KEPOLISIAN RESORT KOTA SIDOARJO. Bureaucracy Journal: Indonesia Journal of Law and Social-Political Governance, 4(2), 2024. https://doi.org/10.53363/bureau.v4i2.397

Karunia, A. A. (2022a). PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF TEORI LAWRENCE M. FRIEDMAN. Jurnal Hukum Dan Pembangunan Ekonomi, 10(1), 115.

Karunia, A. A. (2022b). PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF TEORI LAWRENCE M. FRIEDMAN. Jurnal Hukum Dan Pembangunan Ekonomi, 10(1), 115.

Karunia, A. A. (2022c). PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF TEORI LAWRENCE M. FRIEDMAN. Jurnal Hukum Dan Pembangunan Ekonomi, 10(1), 115.

Muchlis, A., Wonogiri, K. N., & Tengah, J. (n.d.). PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI DENGAN KERUGIAN NEGARA YANG KECIL DALAM MEWUJUDKAN KEADILAN Law Enforcement on Corruption with Small Losses Countries in Making Justice. Fiat Justisia Journal of Law, 10, 221–412. http://jurnal.fh.unila.ac.id/index.php/fiat

Pahlevi, F. S. (2022a). PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA: PERSPEKTIF LEGAL SYSTEM LAWRENCE M. FREIDMAN. In Jurnal El-Dusturie (Vol. 1, Issue 1). https://antikorupsi.org/sites/default/files/dokumen/Tren%20Penindakan%20Korupsi%20Tahun

Pahlevi, F. S. (2022b). PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA: PERSPEKTIF LEGAL SYSTEM LAWRENCE M. FREIDMAN. In Jurnal El-Dusturie (Vol. 1, Issue 1). https://antikorupsi.org/sites/default/files/dokumen/Tren%20Penindakan%20Korupsi%20Tahun

Rahman, A., & Marbun, R. (2024). KESESATAN BERPIKIR (FALLACY) DALAM PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI PERSPEKTIF TEORI PARADIGMA THOMAS S. KUHN. Universitas Pancasila Jl. Lenteng Agung Raya No, 1(1), 12630.

Rida Ista Sitepu, & Yusona Piadi. (2019a). Implementasi Restoratif Justice dalam Pemidanaan Pelaku Tindak Pidana Korupsi. Jurnal Rechten : Riset Hukum Dan Hak Asasi Manusia, 1(1), 67–75. https://doi.org/10.52005/rechten.v1i1.7

Rida Ista Sitepu, & Yusona Piadi. (2019b). Implementasi Restoratif Justice dalam Pemidanaan Pelaku Tindak Pidana Korupsi. Jurnal Rechten : Riset Hukum Dan Hak Asasi Manusia, 1(1), 67–75. https://doi.org/10.52005/rechten.v1i1.7

Sabri, W. N., Yustrisia, L., & Zulfiko, R. (n.d.). PERTANGGUNG JAWABAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PROSTITUSI ANAK DI PENGADILAN NEGERI PADANG PARIAMAN. In COLLEGIUM STUDIOSUM JOURNAL (Vol. 6, Issue 2).

Siagian, F. S., Lubis, A. H., Salwa, N. A., & Firouzfar, S. (2024). Justice based corruption eradication policy: A comparison between Indonesia and Denmark. Integritas : Jurnal Antikorupsi. https://doi.org/10.32697/integritas.v10i1.1134

Wiarti, J. (2023). EFEKTIFITAS PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI DI INDONESIA. UIR Law, 02(07).

Wiyono, R. (2012). Pembahasan Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sinar Grafika.

Downloads

Published

2024-12-28