Teaching Anxiety sebagai Hambatan Pengembangan Kompetensi Mengajar Mahasiswa PAI

Authors

  • Diny Aminaty Institut Agama Islam Palangkaraya
  • Surawan Surawan Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya

DOI:

https://doi.org/10.61722/jinu.v2i4.5630

Keywords:

Teaching anxiety, mahasiswa PAI, microteaching, kompetensi mengajar

Abstract

Teaching anxiety merupakan hambatan nyata dalam pengembangan kompetensi mengajar mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI), terutama saat praktik microteaching. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kecemasan yang dialami mahasiswa dan dampaknya terhadap kemampuan mengajar. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan dari 23 responden melalui angket terbuka dan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa mengalami kecemasan berupa rasa gugup dan ketidakpercayaan diri saat tampil. Faktor pemicu kecemasan adalah kurangnya penguasaan materi. Dampaknya terlihat pada gangguan komunikasi dan kesulitan menyampaikan materi secara runtut. Sebanyak 82,6% responden merasa kecemasan menghambat perkembangan kompetensi mereka, khususnya dalam hal komunikasi dan kepercayaan diri. Meskipun demikian, mayoritas responden telah berupaya mengatasi kecemasan melalui latihan mandiri dan persiapan pribadi. Penelitian ini menegaskan pentingnya perhatian terhadap aspek emosional mahasiswa dalam pelatihan microteaching agar pengembangan profesional mereka berlangsung secara optimal.

References

Akbar, A. (2021). Pentingnya Kompetensi Pedagogik Guru. Jpg: Jurnal Pendidikan Guru, 2(1), 23. Https://Doi.Org/10.32832/Jpg.V2i1.4099

Anni Mujahidah Et Al. (2023). Pengaruh Pembelajaran Microteaching Terhadap Sikap Percaya Diri Mahasiswa Plp Ii Prodi Pai Iain Kendari. Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 128–135.

Cartono, C., Hizqiyah, I. Y. N., & Aryanti, F. (2018). Pengembangan Softskill Mahasiswa Calon Guru Melalui Pemberdayaan Unit Kegiatan Mahasiswa Di Universitas Pasundan. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(1), 69. Https://Doi.Org/10.32585/Jkp.V2i1.66

Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. Https://Doi.Org/10.21831/Hum.V21i1.

Handayani, R. D., Ryskiadi, A., Machrus, A., & Acik, R. (2015). Penerapan Lesson Study Untuk Meningkatan Kemampuan Mengajar Mahasiswa Calon Guru Fisika. Jurnal Pengajaran Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 20(1), 27. Https://Doi.Org/10.18269/Jpmipa.V20i1.558

Heru, H., Yuliani, R. E., & Nery, R. S. (2020). Kecemasan Mengajar Matematika Mahasiswa Calon Guru Dalam Melakukan Praktik Mengajar. Jurnal Math Educator Nusantara: Wahana Publikasi Karya Tulis Ilmiah Di Bidang Pendidikan Matematika, 6(1), 1–12. Https://Doi.Org/10.29407/Jmen.V6i1.14308

Jannah, A. M., Sari, A. P., Fauziah, A. R., Ginting, D., & Dahlia, N. R. (2023). Studi Literatur: Peranan Microteaching Terhadap Kesiapan Mengajar Pada Mahasiswa Keguruan. Paedagogi: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (E-Journal), 9(2), 156. Https://Doi.Org/10.24114/Paedagogi.V9i2.44581

Mighfar, S., Dilfam Aldisya Ervani, Nazilatul Faizah, Anavee Khoona, & Ainun Nisa. (2024). Studi Perbandingan Kompetensi Profesional Guru Indonesia Dan Thailand. Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia, 2(4), 45–56. Https://Doi.Org/10.55606/Jubpi.V2i4.3251

Ndukang, S., & Novita Inya Buku, M. (2023). Keterampilan Dasar Mengajar Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan Program Studi Pendidikan Biologi. Biodik, 9(3), 151–161. Https://Doi.Org/10.22437/Biodik.V9i3.28144

Ningsih, E. W. (2017). Kecemasan Dalam Berbicara Bahasa Inggris Mahasiswa Semester Keempat Akademi Bahasa Asing Balikpapan. Snitt, 2(1), 277–287.

Nurhaqia, S., Eriani, E., Kencana, R., & Siagian, S. (2023). Analisis Kompetensi Guru Paud Dalam Mengajar Dan Kompetensi Penunjang. Jurnal Sentra Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 74–87. Https://Doi.Org/10.51544/Sentra.V2i2.4091

Parikesit, A. A. (2020). Kecemasan Terhadap Mata Ajar Ilmu Pengetahuan Alam (Ipa) Pada Siswa Sekolah Dasar Dan Menengah. Manajemen Pendidikan, 14(2), 82–90. Https://Doi.Org/10.23917/Jmp.V14i2.4387

Regina Anggraini Et Al. (2025). Gangguan Berbicara Dalam Praktik Mengajar Mahasiswa Kajian: Psikolinguistik. 5, 105–117.

Rosyada, A., & Ramadhianti, A. (2019). The Implementation Of Pwim In English Learning For Students Of Program Pesantren Siswa. Simposium Nasional Ilmiah & Call For Paper Unindra (Simponi), 105–111. Https://Doi.Org/10.30998/Simponi.V0i0.336

Safitri, H., & Nasution, T. (2024). Kesiapan Mengajar Mahasiswa Di Kelas Mikrotheaching Tadris Ips Tahun Akademik 2023-2024. 10(2), 1273–1281.

Sari, N. (2021). Guru Yang Berwawasan Luas Menjadi Pembentuk Karakter Peserta Didik. Osfpreprints, 1–6.

Sibarani, M. (2020). Manfaat Kompetensi Guru Terhadap Prestasi Belajar. Phronesis: Jurnal Teologi Dan Misi, 1(2), 65–78. Https://Doi.Org/10.47457/Phr.V1i2.20

Sitinjak. (2024). Mengatasi Kecemasan Dan Rasa Takut Dalam Public Speaking: Pelatihan Public Speaking Pada Siswa Smk Karmel Tangerang Shenny. 4(1), 93–102. Https://Doi.Org/10.31253/Ad.V4i2.3276

Surawan, S., & Norvia, L. (2022). Kontribusi Pembinaan Akhlak Dalam Menanamkan Self-Control Siswa Sekolah Dasar Negeri. Sittah: Journal Of Primary Education, 3(2), 102–116. Https://Doi.Org/10.30762/Sittah.V3i2.461

Syam, A. N., & Marlina, M. (2023). Pengaruh Kesiapan Mengajar Dan Kecemasan Akademik Terhadap Performa Praktik Mengajar Mahasiswa. Kulidawa, 4(2), 65. Https://Doi.Org/10.31332/Kd.V4i2.7273

Wahdarohmah, Khairunnisa, N. H. S. (2025). Kemampuan Guru Dalam Membangun Kesiapan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Keagamaan Di Man Kota Palangka Raya. 70–89.

Waruwu, M. (2024). Pendekatan Penelitian Kualitatif: Konsep, Prosedur, Kelebihan Dan Peran Di Bidang Pendidikan. Afeksi: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 5(2), 198–211. Https://Doi.Org/10.59698/Afeksi.V5i2.236

Downloads

Published

2025-07-12