ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI TINGKAT KECEMASAN SISWA SMP N 3 AMONNGEDO

Salmawati; Desak Nyoman Sri Devi

doi:10.61722/jinu.v2i2.6258

Authors

Salmawati Universitas Lakidende Unaaha
Desak Nyoman Sri Devi Universitas Lakidende Unaaha

DOI:

https://doi.org/10.61722/jinu.v2i2.6258

Keywords:

conceptual understanding; math anxiety; mathematical thinking; student learning

Abstract

This study aims to analyze students' understanding of mathematical concepts in terms of their levels of math anxiety. The subjects of this research were eighth-grade students of SMP Negeri 3 Amonggedo. The respondents consisted of six students categorized into three levels of anxiety: high, moderate, and low. This research employed a qualitative analytical approach. Data were collected through a math anxiety questionnaire, a conceptual understanding test, and in-depth interviews. Data analysis was conducted by examining five indicators of conceptual understanding in mathematics, namely solving problems in a structured manner, relating problems to variables, applying problem-solving methods, performing algorithmic calculations, and validating the correctness of answers. The results showed differences in students' conceptual understanding according to their level of anxiety. Students with low levels of anxiety demonstrated high levels of understanding, as indicated by structured solutions, correct method application, and confidence in drawing conclusions. Students with moderate anxiety showed a moderate level of understanding, with the ability to plan strategies but still experienced technical errors and uncertainty. Meanwhile, students with high anxiety levels exhibited low understanding, characterized by indecision in choosing steps, difficulty applying methods, and lack of confidence in their solutions. These findings indicate that math anxiety levels affect the quality of students' conceptual understanding in mathematics.

References

Abdullah, I. H. (2013). Berpikir Kritis Matematik. Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematik, 1(1).

Anita, I. W. (2014). Pengaruh Kecemasan Matematika (Mathematics Anxiety) Terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMP. Infinity Journal, 3(1), 125-132.

Auliya, R. N. (2016). Kecemasan Matematika Dan Pemahaman Matematis. Jurnal Formatif 6(1): 12-22, ISSN: 2088-351x

Anas Sudijono. (2015), Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada

Basir, M. A. (2015). Pengembangan bahan ajar trigonometri melalui model search, solve, create, and share untuk meningkatkan kemampuan penalaran. Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika Uny 2015, (3), 175-180. Retrieved from http://seminar.uny.ac.id/semnasmatematika/sites/seminar.uny.ac.id.semnasmatematika/files/banner/PM-26.pdf

BNSP, 2006. Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta.

Damayanti, P. A., Subanji, & Sukoriyanto. (2020). Defragmentasi Struktur Berpikir Siswa Impulsif dalam Memecahkan Masalah Geometri. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 5(3), 12.

Departemen Pendidikan Nasional. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Diana, P., Marethi, I., & Pamungkas, A. S. (2020). Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa: Ditinjau Dari Kecemasan Matematik. Journal Homepage: http://journal.unsika.ac.id/index.php/supremum (SJME) Vol 4, No 1, pp. 24-32

Dzulfikar, Ahmad. 2016. Kecemasan Matematika Pada Mahasiswa Calon Guru Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika. Vol. 3, No. 2.

Fadilah, N. N., & Munandar, D. R. (2020). Analisis tingkat kecemasan matematis siswa SMP. Prosiding Sesiomadika journal, 2(1b) http://journal.unsika.ac.id

Fadzillah, N., & Wibowo, T. (2016). Analisis Kesulitan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas VII SMP. Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 140- 144.

Fitrianingrum, F. & Basir, M. A. (2020). Analisis Kemampuan Representasi Matematis SIswa dalam Menyelesaikan Soal Aljabar. Vygotsky: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika, 2 (1), pp. 1-11. Diunduh dari http://jurnalpendidikan.unisla.ac.id/index.php/VoJ/article/view/177/pdf

Fitria, F. (2023). Kemampuan Pemahaman Konsep Peserta Didik SMP Pada Materi Relasi Ditinjau dari Kategori Kecemasan (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Datokarama Palu).

Hadi, S., & Umi Kasum, M. (2015). Pemahaman Konsep Matematika Siswa SMP melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Memeriksa Berpasangan (Pair Checks). EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika,3(1).

https://doi.org/10.20527/edumat.v3i1.630.

Hendriana, H., Rohaeti, E. E., & Sumarmo, U. (2017). Hard skills dan soft skills matematik siswa. Bandung: Refika Aditama.

Hermawan, S. E., Zawawi, I., & Khikmiyah, F. (2024). Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa SMK Ditinjau Dari Kecemasan Matematis. Postulat: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika, 5(2), 144-153.

Ismail. (2016). Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Aktif Di Sekolah. Jurnal Edukasi Vol 2, No 1.

Nova, P., Gani, R. A., & Julianti, R. R. (2021). Tingkat Kecemasan Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Telagasari dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Menghadapi Pertemuan Tatap Muka di Sekolah Pada Masa Pandemi Covid

Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(5), 292-300.

Karim, A., & Nurrahmah, A. (2018). Analisis Kemampuan Pemahaman Matematis Mahasiswa Pada Mata Kuliah Teori Bilangan. Jurnal Analisa, 4(1), 179-187. https://doi.org/10.15575/ja.v4i1.2101

Kartika, Y. (2018). Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik Kelas VII SMP pada Materi Bentuk Aljabar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 2(4), 777-785.

Kusmaryono, I., & Ulia N. (2020). Interaksi Gaya Mengajar dan Konten Matematika sebagai Faktor Penentu Kecemasan Matematika. Mosharafa:

Satori, D., & Komariah, A. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta