SOSIALISASI SELAMATKAN MASA DEPAN, TOLAK PERNIKAHAN DINI SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN ANAK DIBAWAH UMUR DI DESA SIBONTAR
DOI:
https://doi.org/10.61722/jinu.v2i6.6598Keywords:
Sosialisasi, Pernikahan Anak Usia DiniAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sosialisasi pencegahan pernikahan dini di Desa Sibontar dan dampaknya terhadap kesadaran remaja serta orang tua. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan subjek penelitian meliputi kepala desa, tokoh agama, guru, dan remaja, sedangkan objek penelitiannya adalah proses sosialisasi dan persepsi masyarakat terhadap dampak pernikahan dini. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi kegiatan sosialisasi, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi berhasil meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai risiko kesehatan, pendidikan, sosial, dan psikologis akibat pernikahan dini. Keterlibatan kepala desa, tokoh agama, guru, orang tua, dan teman sebaya menjadi faktor kunci keberhasilan. Program sosialisasi yang interaktif, partisipatif, dan berbasis pengalaman nyata membuat pesan mudah dipahami dan diterapkan, sehingga remaja lebih sadar untuk menunda pernikahan demi pendidikan dan masa depan yang lebih baik.
References
Ejournal Imperium Institute. (2025). Upaya Penguatan Kesadaran Remaja: Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini.
Journal Universitas Pahlawan. (2023). Dampak Pernikahan Dini terhadap Pendidikan Anak.
Kumalasari, D., & Andhantoro, S. (2020). Faktor Penyebab Pernikahan Usia Dini di Indonesia. Indonesian Journal of Nursing and Health Sciences, 6(1), 45–58.
Lestari, D., & Fitriani, E. (2020). Faktor Penyebab dan Dampak Terjadinya Pernikahan Usia Anak. Jurnal P4I, 5(1), 45–58.
Lestari, D., & Rahmat, T. (2022). Peran Sosialisasi Berbasis Sekolah dalam Pencegahan Pernikahan Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan dan Sosial, 7(1), 55–68.
Ningsih, R. (2020). Gambaran Sosial Budaya Pernikahan Dini di Kabupaten. Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan, 8(2), 123–135.
Pa-Slawi. (2023). Sekilas Tentang Pernikahan Dini, Faktor Penyebab, Dampak, dan Cara Pencegahannya. Pengadilan Agama Slawi.
Prupuh. (2025). Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini "Cinta Boleh Muda Nikah Tunggu Dewasa". Pemerintah Desa Prupuh.
Rahman, F., & Hidayat, M. (2021). Sosialisasi Berbasis Komunitas sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Anak di Kabupaten X. Jurnal Penelitian Sosial, 4(2), 77–89.
RRI. (2023). Dampak Pernikahan Usia Dini bagi Pendidikan dan Kesehatan Remaja.
Sari, R., & Prasetyo, A. (2022). Peran Pemuka Masyarakat dalam Mengurangi Praktik Pernikahan Dini di Pedesaan. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Sosial, 8(1), 33–46.
Sumarni, L., & Wahyudi, R. (2023). Partisipasi Remaja dalam Program Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini. Jurnal Pendidikan Anak dan Remaja, 9(2), 101–115.
Syarisma, & Qadrianti, L. (2021). Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini di Desa Bonto Kecamatan Sinjai Tengah. Ruhui Rahayu, 1(1), 1–10.
Tempo.co. (2024). Pernikahan Dini di Indonesia: Data dan Fakta.
YKP. (2023). Akibat yang Terjadi dari Pernikahan Dini.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL ILMIAH NUSANTARA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.