EFEKTIVITAS BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM MENDUKUNG LITERASI DIGITAL PRODUK USAHA MASYARAKAT DI DESA KERTAHARJA KECAMATAN CIJEUNGJING KABUPATEN CIAMIS
DOI:
https://doi.org/10.61722/jinu.v3i1.7631Keywords:
Effectiveness, Bumdes, Literacy, Business, CommunityAbstract
This research is motivated by the low digital literacy of MSMEs in Kertaharja Village, Cijeungjing District, in the digital era that demands the ability to utilize information technology in marketing and business development. Although digital technology opens up wider market opportunities, most village MSMEs still run their businesses conventionally due to limited access, lack of training, and minimal understanding of the use of online platforms. Of the 152 existing MSMEs, only 25% have utilized digital media. BUMDes as a village economic institution has a strategic role in supporting the digitalization of community businesses, but the digital literacy program implemented is still not optimal. This condition encourages the need for research to analyze the effectiveness of BUMDes in supporting digital literacy of community business products and identifying obstacles and opportunities for digital-based village economic development. This study aims to determine the effectiveness of Village-Owned Enterprises (BUMDes) in supporting digital literacy of community business products in Kertaharja Village, Cijeungjing District, Ciamis Regency. The research method used was a qualitative descriptive method through observation, interviews, and documentation techniques, with six informants consisting of village officials, BUMDes administrators, and business actors who use and do not use digital technology. Data analysis techniques included data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results showed that the effectiveness of BUMDes in supporting digital literacy has not been optimal in five dimensions. In the dimension of goal achievement, the number of training participants and the level of digital skills improvement are still low. From the aspect of operational efficiency, the utilization of digital facilities is not optimal. In the dimension of program relevance, training materials do not fully match the needs of MSMEs. Stakeholder satisfaction is also not high due to the lack of follow up mentoring. As for the dimension of program sustainability, BUMDes still faces budget and human resource limitations. Overall, BUMDes has made efforts to support community digital literacy, but its effectiveness still needs to be improved through ongoing training, strengthening facilities, and programs that are more relevant to the needs of business actors.
References
Armstrong, G. (2017). Principles of marketing. Boston: Pearson.
Castells, M. (2009). The rise of the network society. Oxford: Blackwell Publishing.
Gilster, P. (2017). Digital literacy: A primer on the digital knowledge revolution. New York: Wiley.
Hasibuan, M. S. P. (2017). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Herabudin, Y. (2015). Pengantar ilmu sosial dan budaya. Bandung: Penerbit Remaja Rosdakarya.
Heskovits, A. (2015). Cultural anthropology: A global perspective. New York: Pearson.
Hobbs, M. (2017). Strategic management for small business. London: Routledge.
Horton, P. (2016). Sociology: A brief introduction. Boston: Pearson.
Ivancevich, J., et al. (2016). Perilaku dan manajemen organisasi. Jakarta: Erlangga.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management. New York: Pearson Education.
Landis, D. (2015). Economic development and social transformation. New York: Routledge.
Macionis, J. J. (2017). Sociology. Boston: Pearson Education.
Parsons, W. (2017). Public policy: An introduction to the theory and practice of policy analysis. Cheltenham: Edward Elgar Publishing.
Robbin, S. P., & Judge, T. A. (2013). Organizational behavior (15th ed.). Upper Saddle River, NJ: Pearson Education.
Soerjono, S. (2019). Pemasaran dan pengelolaan bisnis. Jakarta: Rineka Cipta.
Sundaryo, S., & Supriyanto, H. (2017). Manajemen sumber daya manusia (ed. ke-2). Yogyakarta: Andi Publisher.
Swastha, B., & Handoko, T. H. (2017). Manajemen pemasaran. Jakarta: Liberty.
Tjiptono, F. (2019). Strategi pemasaran: Konsep dan aplikasi. Yogyakarta: Andi Publisher.
Wibowo, A. (2014). Manajemen kinerja. Jakarta: Rajawali Press.
Abdussamad, A. (2021). Digital transformation for small enterprises. Jakarta: Kencana.
Amir, M. (2018). Pemanfaatan teknologi untuk UMKM. Bandung: Alfabeta.
Budiasih, N. (2014). Pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo.
Dewayani, L. (2017). Strategi pengembangan UMKM di era digital. Jakarta: Salemba Empat.
Djaslim Saladin. (2021). Manajemen pemasaran. Jakarta: Salemba Empat.
Elpira, R. (2018). Pemasaran digital untuk UMKM. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Husna, R., et al. (2017). Pemberdayaan masyarakat melalui kewirausahaan digital. Surabaya: Airlangga University Press.
Irhandayaningsih, M. (2020). Kebijakan pengembangan UMKM di Indonesia. Bandung: Refika Aditama.
Kementerian Koperasi dan UKM. (2023). Peningkatan kapasitas UMKM melalui digitalisasi. Jakarta: Kemenkop UKM.
Kusumawardhani, T. (2017). Peran digital marketing dalam peningkatan daya saing UMKM. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Mardiana, S. (2018). Pengelolaan usaha mikro dalam konteks ekonomi kreatif. Semarang: Universitas Diponegoro Press.
Mulyana, R. (2017). Literasi digital untuk pengembangan UMKM. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Naufal, A. (2021). Digitalisasi untuk pemberdayaan UMKM. Yogyakarta: Penerbit Universitas Gadjah Mada.
Ningrum, F. (2020). Penerapan digital marketing dalam meningkatkan kinerja UMKM. Yogyakarta: Andi Publisher.
Panda, A. (2020). Digital economy and small enterprises. New Delhi: SAGE Publications.
Pohan, R., & Suparman, D. (2020). Manajemen keuangan UMKM di era digital. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Prasetyo, H. (2020). Inovasi dan transformasi digital di era industri 4.0. Bandung: Alfabeta.
Puskomedia. (2021). Digital transformation in small and medium enterprises. Jakarta: Puskomedia.
Ramdhan, H. (2021). Pemasaran digital dalam ekonomi kreatif. Bandung: Alfabeta.
Santoso, T. (2018). Pemanfaatan teknologi dalam usaha mikro, kecil, dan menengah. Surabaya: Airlangga University Press.
Sarmidi, H. (2020). Pembangunan ekonomi desa berbasis kewirausahaan. Semarang: Universitas Diponegoro Press.
Setiawan, H. (2017). Inovasi teknologi untuk UMKM. Surabaya: Airlangga University Press.
Setyaningsih, S. (2019). Pengembangan sumber daya manusia dalam meningkatkan kinerja UMKM. Bandung: Alfabeta.
Soleh, A., & Rochmansyah, R. (2015). Manajemen keuangan mikro. Bandung: Alfabeta.
Sugiharto, D. (2018). Strategi pemasaran di era digital. Surabaya: Airlangga Press.
Sulianta, A. (2020). Inovasi digital untuk meningkatkan daya saing UMKM. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.
Suyanto, D. (2018). Pengelolaan bisnis digital untuk UMKM. Jakarta: Prenadamedia Group.
Buku Panduan Pendirian dan Pengelolaan BUMDes. (2007). Pendirian dan pengelolaan BUMDes untuk pemberdayaan masyarakat. Jakarta: Kementerian Desa PDTT.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2017). Laporan keuangan negara 2017. Jakarta: Kementerian Keuangan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Pedoman pengembangan literasi digital di sekolah. Jakarta: Kemdikbud.
Moleong, L. J. (2010). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nazir, M. (2014). Metode penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Sugiyono, M. (2018). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta. Jurnal Ilmiah
Raharjo, P. (2014). Konsep efektivitas. Jurnal yang Dipublikasikan. Universitas Negeri Yogyakarta.
Chairil Anwar. (2016). Penyair dan peranannya dalam sastra Indonesia. Jakarta: Pustaka Obor.
Sumadilaga, S. (2016). Pendidikan dan kewirausahaan dalam masyarakat. Jakarta: Pustaka Setia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL ILMIAH NUSANTARA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










