Analisis Jumlah Persebaran Kasus Hiv/Aids Di Kabupaten Rembang Dari Tahun 2023-2024 Menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG)
DOI:
https://doi.org/10.61722/jmia.v3i1.7935Keywords:
HIV/AIDS, SIG, Rembang, Analisis Spasial, Kasus 2023-2024Abstract
Penelitian ini menganalisis sebaran kasus HIV/AIDS di Kabupaten Rembang pada periode 2023–2024 menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi pola spasial kasus, menentukan kecamatan dengan beban kasus tinggi, serta memberikan rekomendasi intervensi berbasis lokasi. Data kasus diperoleh dari laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang dan publikasi resmi daerah; analisis dilakukan melalui pemetaan titik, peta tematik, serta analisis kepadatan menggunakan Kernel Density Estimation. Hasil penelitian menunjukkan adanya konsentrasi kasus pada beberapa kecamatan tertentu, terutama Lasem, Rembang Kota, dan Sale, yang memerlukan penguatan deteksi dini dan peningkatan cakupan layanan. Hasil ini menegaskan pentingnya SIG sebagai alat pendukung keputusan untuk perencanaan program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tingkat wilayah.
References
Posted by: Redaksi, “Melihat Kasus HIV/AIDS di Rembang,” 1 Desember 2023.
BPS Rembang, “Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, DIARE, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Rembang, 2023,” 27 Oktober 2025.
Agus Dwi Darmawan, “Jumlah Penduduk Kabupaten Rembang 662,79 Ribu Jiwa Data per 2024,” 08/09/2024.
BPS Rembang, “Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, DIARE, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Rembang, 2024,” 27 Oktober 2025.
NUR LAILATUL MAGHFIROH, “Sistem Informasi Geografis (SIG) : Pengertian, Komponen, Analisis, dan Fungsi,” 1 januari 2022.
rendy, “Kasus Baru HIV di Rembang Capai 131 Orang, Pemkab Perkuat Deteksi Dini,” 6/6/2024.
Suprianto, “Deteksi Dini Digencarkan, Segini Angka Kasus HIV di Rembang,” 2 Desember 2025.
Ali Mahmudi, “NGERI! Seks Bebas Biang Jumlah Kasus HIV/AIDS di Rembang Capai 1.514 Orang,” 9 Desember 2025.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









