Fiqih Jinayah dalam Konteks Penegakan Hukum terhadap Pelaku Judi Online
DOI:
https://doi.org/10.61722/jssr.v3i4.5417Keywords:
Fiqh Jināyah, Jarīmah Taʿzīr, Law Enforcement, Online GamblingAbstract
The advancement of information technology has significantly contributed to the emergence of modern crimes, one of which is online gambling. Under Indonesia’s positive law, online gambling is a criminal offense regulated by the Criminal Code (KUHP) and the Electronic Information and Transactions Law (ITE Law). However, in the context of Fiqh Jināyah (Islamic criminal law), gambling is classified as a jarīmah taʿzīr a reprehensible act whose punishment is determined by the authority of the Islamic government.
This study aims to analyze the status of online gambling within Fiqh Jināyah and how Islamic legal approaches provide solutions to the growing issue of online gambling. The research method used is library research with a normative and Islamic legal approach. The results show that online gambling causes both individual and social harm and contradicts the principles of Islamic law. Therefore, law enforcement against online gambling perpetrators should not only focus on criminal sanctions but also include spiritual and social rehabilitation.
References
Ningsih, Febri Adelia, dkk. (2023). Analisis Jarīmah Judi Online dalam Perspektif Fiqh Jinayah. Al-Yasini: Jurnal Keislaman, Sosial, Hukum dan Pendidikan, 7(2), 112–124.
Rachman, Acep Akmal Saeful, dkk. (2023). Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Judi Online dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Positif. Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan, 11(1), 55–68.
Saifurrohman. (2024). Sanksi Tindak Pidana Judi Online dalam Perspektif UU ITE dan Fiqh Jinayah. Skripsi. UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto.
Nurdin, Rizqi Kurniadi. (2022). Penegakan Hukum Judi Online dalam Perspektif Hukum Islam. Jarimah: Islamic Criminal Law Journal, 4(1), 78–90.
Fauzan, Ahmad. (2024). Komparasi Hukum Pidana Positif dan Fiqh Jinayah dalam Penanganan Tindak Pidana Judi Online. Skripsi. UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda.
Nasution, Amiruddin. (2019). Fiqh Jinayah: Hukum Pidana dalam Islam. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) beserta perubahan dalam UU No. 1 Tahun 2024.
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) – Buku II tentang Kejahatan, Pasal 303.
Zuhaili, Wahbah. (2020). Fiqh Islam wa Adillatuhu (Jilid VII). Diterjemahkan oleh Tim Pustaka Litera AntarNusa. Jakarta: Gema Insani.
Fatwa MUI No. 11 Tahun 2009 tentang Larangan Perjudian dalam Segala Bentuknya.
Juhara, Nasisca F., & Sari, R. A. (2024). Efektivitas Penegakan Hukum terhadap Judi Online di Indonesia. Jurnal Hukum dan Teknologi, 6(1), 34–49.
Hidayatullah, M. (2023). Fiqh Jinayah dalam Menghadapi Kejahatan Siber di Era Digital. Jurnal Hukum Islam Nusantara, 5(2), 112–126.
Mustaqim, A. (2021). Urgensi Pendekatan Fiqh Jinayah dalam Menanggulangi Perjudian Digital. Al-Ahkam: Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, 9(1), 88–100.
Suryani, D. (2022). Tinjauan Yuridis terhadap Judi Online Berdasarkan UU ITE dan Perspektif Hukum Islam. Jurnal Justitia, 14(2), 97–109.
Bahri, Ridho. (2020). Kajian Taʿzīr terhadap Jarīmah Judi dalam Konteks Negara Modern. Jurnal Ilmu Hukum Islamiyah, 8(1), 55–66.
Fadillah, R. A. (2023). Harmonisasi Fiqh Jinayah dan Hukum Positif dalam Penanganan Kejahatan Siber. Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Peradaban, 7(1), 70–85.
Wahyuni, T. & Prasetya, D. (2024). Analisis Terhadap Kendala Teknis Penegakan Hukum Judi Online. Jurnal Kriminologi & Kebijakan, 5(1), 23–39.
Ramadhan, Y. (2022). Maqasid Syariah dalam Penegakan Hukum terhadap Pelaku Maysir. Jurnal Hukum dan Etika Islam, 6(2), 101–113.
Qomaruzzaman, I. (2021). Transformasi Hukum Pidana Islam dalam Merespon Kejahatan Kontemporer. Jakarta: Literasi Hukum Press.
Zuhri, K.H. F. (2023). Pendekatan Taʿzīr dalam Praktik Hukum Pidana Islam Modern. Yogyakarta: CV Syari'ah Mandiri.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JOURNAL SAINS STUDENT RESEARCH
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
